BIOLOGI SEL

I. Membran Plasma dan Permukaan Sel

A. Sifat umum

1. Seluruh sel manusia dikellingi oleh suatu membran plasma (juga di sebut membran sel). Bahkan sel yang paling rumit tidak beraturan, lekukan dan tonjolan dibungkus oleh suatu membran plasma.

2. Membran plasma merupakan dinding semipermeabel pembatas antara sel dan lingkungan luarnya yang memungkinkan zat-zat tertentu lewat dari sisi luar sementara itu mencegah zat lainnya keluar dari sel.

a. Membran plasma yang semipemeabel mempunyai peranan penting dalam mengendalikan komposisi sitoplasma.

b. Air, ion-ion dan metabolit dengan berat molekl rendah seperti glukosa melewati membran plasma masuk ke dalam sitoplasma pada suatu peragaan yang diatur.

3. Sel-sel menggunakan mekanisme lainnya untuk memasukkan makromolekul dan kemuudian mengangkutnya ke dalam sel.

B. Fungsi Membran Sel

1. Membran sel merupakan batas antara suatu sel dan lingkungannya.

a. Beberapa sel berada dalam lingkungan cair tanpa sel-sel di dekatnya (contohnya mikroorganisme uniselular yang hudup bebas seperti bakteri dan protozoa)

b. Pada organisme multiselular, membran sel berhadapan dengan matriks ekstraselular atau berdampingan dengan sel lain organisme itu.

2. Tergantung pada lingkungan sel, membran sel mempunyai reseptor-reseptor yang mengikat unsur matriks ekstraseluler atau unsur permukaan sel.

3. Membran sel juga mengandung resptor hormonal. Sinyal hormonal berubah pada kebiasaan sel.

4. Permukaan sel juga mengandung aktivitas enzimatik yang memungkinkan sel mengenali sel-sel lainnya

 

 

FILSAFAT FARMASI

FALSAFAH = FALSAFAT àbahasa Yunani :Philosophia :philein 😦 filsafat ) = CINTA , Sophos = HIKMAH

bhs Arab : falsafah = filsaf

cara berfikir menurut logika dengan bebas sedalam-dalamnya sampai kedasar persoalan. MANUSIA terdorong untuk menemukan suatu orientasi hidup yg dapat memberi arah dan pegangan bagi perbuatan serta perilakunya.  ORIENTASI tersebut adalah Falsafat PRA ILMIAH , yang jika berkembang dalam hidup sehari-sehari secara SPONTAN, keluar dari perasaan tanpa di kerjakan dalam pemikiran yg teratur

FALSAFAT ILMIAH : dikembangkan dengan bertitik tolak pada pertanyaan-pertanyaan yag mendasar dari manusia, secara : SISTEMATIS  dan  METODIS , mengenai kenyataan-kenyataan hidupnya. FALSAFAT sebagai ILMU yang UNIVERSAL karena obyeknya menyangkut seluruh kenyataan atau pandangan terhadap sesuatu di tempatkan pada latar belakang arti seluruh realitas manusia.

Falsafat menurut obyeknya : – FALSAFAT MANUSIA

– FALSAFAT KETUHANAN

– FALSAFAT ALAM

– FALSAFAT PENGETAHUAN

– dan sebagainya.

PENDEKATAN : a. penekanan pada tinjauan sejarah secara

kronologis terhadap berbagai aliran serta tokoh-tokoh

b. penekanan pada usaha menjawab pertanyaan-pertanyaan

dasar manusia secara sistematis

c.  Penggabungan keduanya

Development of science and technology in Indonesia

 

By:  alfianiryanto

A. History of science and technology in Indonesia.

Development of science gives a big impact in new discoveries in the field of technology. At the end of the 15th century emerged a movement aimed at developing culture and science are known with the term renaissance, a movement which wants regenerates Ancient Greek and Roman culture. Renains uphold human capabilities, or find a better way of thinking and creating. With this movement, everyone is free to think for generating new discoveries in science and technology. In addition to the renaissance movement, also emerged a movement called humanism is a movement that aims to study and develop the culture and science to be devoted to the benefit of man.
Entering the 18th century, the rapidly developing science until this century is often called the century of thought. The 18th century was a century various fields of science, whether natural science, social science, and technology. Discoveries in the field of early medieval technology is technology that brings the world growing farther and faster than ever before. At the same time, the growth of nations and of all civilization also advanced rapidly so that by the 21st century man is capable of creating a wide range of equipment and advanced technology. Developments in science and technology that goes fast, encourages the development of a wide range of industries in many countries including Indonesia.